Poker Online Indonesia - Eks fullback Persebaya Surabaya dan Timnas Indonesia, Anang Ma'ruf diduga bangkrut sehingga harus mendaftar menjadi pengemudi Go-Jek di Surabaya. Salah satu pentolan Bonek (pendukung fanatik Persebaya) mengatakan kondisi Anang memang sedang bangkrut. Ia menjelaskan, setelah resmi gantung sepatu, Anang berbisnis dengan modal yang didapat selama menjadi pemain.
"Saya dapat kabar ini dari teman-teman di Persebaya. Dia (Anang Ma'ruf-red) sempat berwiraswasta dengan join usaha bersama saudaranya," kata suporter yang enggan disebutkan namanya saat berbincang dengan Okezone, Selasa 1 September 2015,Seperti yang dilansir oleh Poker Online Indonesia Pokercino.com
"Saya dapat kabar ini dari teman-teman di Persebaya. Dia (Anang Ma'ruf-red) sempat berwiraswasta dengan join usaha bersama saudaranya," kata suporter yang enggan disebutkan namanya saat berbincang dengan Okezone, Selasa 1 September 2015,Seperti yang dilansir oleh Poker Online Indonesia Pokercino.com
Bahkan, bisnisnya tersebut mampu meraup omzet ratusan juta rupiah per bulan. Sayangnya, sekitar satu tahun yang lalu, usaha Anang bangkrut.
"Saya dengar dia (Anang Ma'ruf) kena tipu hingga usahanya pun bangkrut," imbuhnya.
Bangkit dari keterpurukan, Anang mencoba menjadi pelatih di salah satu klub kecil sepakbola di Surabaya. Rupanya, usaha tersebut juga tidak menjanjikan. Klub yang dilatihya baru melakukan dua kali pertandingan hingga akhirnya gulung tikar.
"Dia juga sempat jadi pelatih sepakbola. Tapi karena tidak ada pertandingan, klub yang dilatihnya bubar. Ini karena kondisi PSSI yang dibanned oleh FIFA," ujarnya.
Sang suporter tersebut juga sudah mendengar kabar bahwa Anang memilih menjadi pengendara Go-Jek untuk membuat dapurnya terus mengepul. Menurutnya, sikap yang diambil Anang tentunya sangat beralasan. Meskipun Anang pernah menjadi bintang lapangan hijau, namun dia memiliki tanggung jawab memberi nafkah kepada keluarga.
"Iya memang. Kabar itu saya dengar juga. Saya kira sangat wajar karena memang untuk menafkahi keluarganya. Mau hidup dari bola ya tidak bisa dengan kondisi seperti ini," pungkasnya.
Padahal saat berjaya, Anang Ma'ruf merupakan bek kanan terbaik Indonesia dan pernah menjadi yang termahal. Konon hanya Anang Makruf, Bejo Sugiantoro dan Uston Nawawi menjadi pemian bola yang pernah mendapat kontak senilai Rp1 Miliar dari Persebaya.
Anang Ma'ruf pernah mengikuti program PSSI Primavera, yaitu sebuah program mengirim pemain muda Indonesia mengikuti kompetisi di Italia. Anang Ma'ruf bersama Kurnia Sandy, Kurniawan Dwi Yulianto, Yeyen Tumena dan Chairil Anwar menjadi sebagian nama yang pernah ikut PSSI Primavera.(MC)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar